IDOL grup JKT48 akhirnya bisa bernafas lega. Setelah proses syuting yang panjang, film terbaru mereka berjudul Viva JKT48 beredar di seluruh jaringan bioskop tanah air pada 5 Juni lalu. ’’Kita sudah nonton filmnya, ceritanya seru.
Ada misi tersendiri dari filmnya,’’ ujar Nabila, salah satu personel JKT48 saat press screening film terbarunya di Epicentrum, Jakarta Selatan, belum lama ini. Film besutan sutradara Ody Mulya Hidayat dan diproduksi Maxima Picture itu tidak hanya menghadirkan aksi drama saja, melainkan juga akting dan tari.
Semua unsur tersebut dikombinasikan dalam konsep drama musikal. ’’Aku senang banget bisa main film ini. Kita di sini bukan hanya memainkan karakter kita, tapi sekaligus membuktikan kalau kita (JKT48) bisa akting juga. Bukan hanya nyanyi dan dance,’’ bebernya lagi.
Film itu juga diberi sentuhan komedi slapstick kedekatan antara sang idola dengan penggemar. Tidak salah dalam pengarapan film tersebut, sang sutradara melibatkan 700 fans setia JKT48. Sayangnya, tidak semua member JKT48 terlibat dalam film tersebut, melainkan hanya delapan.
Delapan personel JKT48 yaitu Nabilah Ratna Ayu, Me lody Nur Ramdhani Laksani, Shinta Nao mi, Ayana Shahab, Haruka Nako gawa, Cindy Yuvia, Rona Anggreani, dan Junianatha yang berakting di film itu. ’’Sama seperti film lainnya. Berawal dari casting juga. Semuanya di-casting, dikasih script.
Dari situ mungkin dinilainya,’’ terang Melody yang mengaku syuting selama 13 hari itu. Meski baru kali pertama menjajal layar lebar, mereka terbukti bisa berakting secara natural. Bahkan, mereka berharap ini bukan akting terakhirnya, akan tetapi akan ada film-film selanjutnya.
’’Kalau buat aku sudah hampir 3 tahun. Ini suatu pencapaian baru, masih nggak percaya sih JKT punya film. Semoga ini bukan film terakhir dan akan ada terus,’’ lanjut Nabila. Ceritanya tentang kegigihan seorang penggemar JKT48 yang bahkan hampir bunuh diri ketika grup idolanya terancam bubar.(ash)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar